AUDIT
KERTAS KERJA
Menurut (SA
Seksi 339 Kertas Kerja paragraf 03)
Kertas Kerja adalah
catatan yang diselenggarakan oleh auditor mengenai prosedur audit yang ditempuhnya, pengujian yang
dilakukannya, informasi yang diperolehnya, dan simpulan yang dibuatnya
sehubungan dengan auditnya
Tujuan Pembuatan
Kertas Kerja
- Mendukung pendapat auditor atas laporan keuangan auditan.
- Menguatkan simpulan-simpulan auditor dan kompetensi auditnya
- Mengkoordinasi dan mengorganisasi semua tahap audit
- Sebagai pegangan untuk audit tahun berikutnya
- Sebagai salah satu dasar penilaian asisten ( Seluruh Tim Audit)
KRITERIA
q Memeriksa semua saldo awal dan saldo
perbuku besar
q Memberikan inisial pada setiap
kertas kerja.
q Memeriksa
semua perhitungan aritmatika.
q Memberikan
keterangan pada setiap kertas kerja.
q Memberikan semua penjelasan semua jurnal
penyesuaian audit (JPA).
Working
Balance Sheet Dan Working Profit and Loss
Working
Balance Sheet (WBS) dan Working Profit and Loss (WPL) berisi angka-angka per
book (bersumber dari Trial Balance Klien), Audit Adjusment, Saldo Per Audit
yang nantinya akan merupakan angka-angka di Neraca dan Laba Rugi yang sudah
diaudit, serta saldo tahun lalu (bersumber dari audit report atau di Neraca dan
Laba Rugi yang sudah diaudit), serta saldo tahun lalu (bersumber dari audit
report atau kertas pemeriksaan tahun lalu).
Setiap angka yang tercantum di WBS dan WPL akan didukung oleh angka-angka dalam Top Schedule untuk itu antar WBS,WPL dan Top Schedule harus dilakukan Cross Index. WBS biasanya terbagi atas WBS1 (untuk pos-pos aktiva) dan WBS2 (untuk pos-pos pasiva) sedangkan WPL berisi pos-pos laba rugi.
Setiap angka yang tercantum di WBS dan WPL akan didukung oleh angka-angka dalam Top Schedule untuk itu antar WBS,WPL dan Top Schedule harus dilakukan Cross Index. WBS biasanya terbagi atas WBS1 (untuk pos-pos aktiva) dan WBS2 (untuk pos-pos pasiva) sedangkan WPL berisi pos-pos laba rugi.
Skedul
utama
Skedul utama adalah kertas kerja
yang digunakan untuk meringkas informasi yang dicatat dalam skedul pendukung
untuk akun-akun yang berhubungan. Skedul utama ini digunakan untuk
menggabungkan akun-akun buku besar yang sejenis, yang jumlah saldonya akan
dicantumkan dalam laporan keuangan dalam satu jumlah.
Skedul utama memiliki kolom yang
sama dengan kolom-kolom yang terdapat dalam working trial balance.
Jumlah total tiap-tiap kolom dalam skedul utama dipindahkan ke dalam kolom yang
berkaitan dengan working trial balance.
REFERENSI:
HAKIM,ABDUL.PEMERIKSAAN AKUNTANSI 1.JAKARTA.1994.UNIVERSITAS
GUNADARMA
DIBUAT OLEH:
NAMA : ADHI PRASETIYO
NPM :20211157
KELAS : 3EB26